Selasa, 22 Maret 2022, di Kantor Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (DGB UGM) diadakan pertemuan untuk merajut kerjasama mengembangkan riset, inovasi, dan pengembangan masyarakat dan industri terkait rempah dan komodi pertanian. Sekretaris DGB Prof. Dr. M. Baiquni, MA Bersama Dekan Fakultas Teknologi Pertanian Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc mengajak Dr. Warih Wulandari dari PT. Putri Kedaton Grup dan Rahadi dari LPTP (Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan) untuk berkolaborasi guna hilirisasi riset dan inovasi Universitas Gadjah Mada.
Kosmopolis Rempah UGM sebagai grup riset, inovasi dan pengembangan telah bergerak dan kini saatnya bekerjasama secara lebih luas dan luwes. Rempah yang menjadi komoditi andalan sejak abad pertengahan telah mewarnai dunia. Segenap dosen dan peneliti lintas disiplin bergabung dalam Grup Kosmopolis Rempah UGM, sekarang terus membangun jejaring mitra dengan DUDI (Dunia Usaha Dunia Industri) maupun dengan pemerintah pusat dan daerah.
Kini pemerintah sedang mengembangkan Indonesia Spice Up the World yang merupakan upaya program Bersama kementerian dan Lembaga untuk mendukung peningkatan kontribusi dan nilai tambah sub sektor kuliner bagi perekonomian nasional. Program ini ingin mencapai target peningkatan jumlah ekspor bumbu rempah sebesar US$ 2 Miliar dan 4.000 restoran Indonesia di luar negeri pada tahun 2024.
Kerja besar dan berjangka panjang riset inovasi dan pengembangan ini memerlukan pemikiran para guru besar yang bisa mengayomi para dosen dan peneliti muda maupun membangun jejaring yang lebih luas. Kantor Dewan Guru Besar bisa memfasilitasi kerjasama “Gandeng Gendong” untuk mensinergikan unit-unit yang ada di UGM maupun dengan mitra kerja lokal, nasional, internasional. Inisiatif para guru besar UGM untuk riset unggulan kemitraan maupun pengabdian Professors Goes to Frontier.